Indahnya saat berbagi

Hari Minggu (3/02/2008) kemarin aku akhirnya bisa juga mengajak papa, mama, ade, dan kakak sepupuku buat makan-makan di Solaria Ambarukmo Plaza dalam rangka ulang tahun ama syukuran gajiku yang belum pernah aku berikan ke ortuku. Akhirnya malam itu bisa terwujud juga hehehe… Padahal seharusnya gaji pertama ya, yang dipersembahkan buat ortu tapi aku enggak aku malah gaji terakhirku.

Ada perasaan bahagia saat melihat orangtuaku bahagia, melihat adek-adekku juga seneng seolah semua indah saat melihat senyum mereka. Aku merasa berarti menjadi seorang anak, berarti menjadi seorang kakak dan yang paling indah adalah berarti saat aku ber-rizki. Perasaan seperti ini tidak akan pernah terganti oleh apapun. Aku bahagia saat melihat orang lain bahagia, sehingga aku mau berbuat apapun (asal tidak melanggar agama, hukum , adat, norma) agar orang lain merasa nyaman, bahagia dan tenang saat di sampingku. Dari situ, aku bisa mengambil beberapa hikmah atau pelajaran yaitu :

1. Keluarga adalah harta terindah

Seperti apapun keluargamu, itulah harta yang harus kau jaga. Dari hal-hal yang buruk.. Mungkin dalam Al-Quran sudah dicantumkan yaitu, “ Jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka”. Betapa terlihat kan bahwa keluarga adalah harta yang tidak terganti dan harus kita jaga karena mereka adalah harta kita.

2. Harta yang dimiliki akan terasa nikmat saat berbagi

Dengan berbagi, kita bisa menghadirkan senyum di hati orang-orang yang kita sayangi. Harta kita akan lebih berarti saat berbagi daripada untuk kesenangan pribadi. Kadang kita tidak sadar bahwa saat kita berbagi, kita akan merasa bangga, senang, bahagia kecuali bagi yang sudah tidak punya hati, berbagi malah sakit hati, bilang rugi, dsb. Gimana bisa merasa nikmat saat berbagi jika tidak punya hati ya to?

Perasaan puas, bangga, bahagia pasti menyusup ke hati terdalam. Hal inilah yang membuktikan bahwa harta yang dimiliki akan terasa nikmat saat berbagi

3. Uang bisa dicari, tapi kebahagiaan tidak bisa dibeli

Buat yang kerja keras, merasa bahwa dengan uang banyak bisa bahagia, lalu melupakan kesenangan pribadi, orang-orang yang disayangi. Coba deh mikir lagi….

4. Luangkan waktu untuk dirimu, keluargamu, orang-orang yang menyayangimu dan orang-orang yang kau sayangi
5. Kesungguhanmu mencintai akan dibalas oleh ALLOH dengan mengirimkan orang-orang yang menyayangimu.